Monday, August 11, 2014

Menjelajah Pantai Seruni Wonosari (Bagian II)

8:35 AM

Share it Please
Lanjutan dari post bagian pertama

           Disebelah ujung yang lain terdapat susunan batu besar yang saya bilang cukup unik. Batu tersebut soalah-olah bertumpu pada batu yang lain dengan bagian bawah seperti membentuk terowongan. Di dekat terowongan ini terdapat gua kecil yang tampak begitu misterius, dengan rasa penasaran saya coba untuk mendekati dan masuk kedalamnya. Ternyata didalam hanya berisi sampah-sampah dari pengunjung, sungguh disayangkan sekali pantai se perawan ini sudah mulai dikotori sampah dari pengunjung.






            Mengintip di ujung pantai Seruni ini terdapat pantai lain yang terlihat begitu sepi. Saya sendiri tidak tahu nama pantai tersebut. Saya sibuk mengagumi bentuk batu-batuan yang terhampar di pantai ini. Dan kadang kita bisa menemukan ikan-ikan kecil yang terperangkap didalamnya.





        Setelah puas berkeliling pantai ini, saatnya untuk berkemas pulang. Tapi sayang sekali, saat kami pulang, hujan gerimis menghadang perjalanan pulang kami. Sembari berteduh, kami sempatkan ngobrol-ngobrol dengan mbak-mbak penjual makanan kecil di dekat area parkir yang ternyata anak dari pemilik tanah disekitar tanah ini. Dengan ditemani kacang pemberian mbak tersebut. Kami ngobrol panjang tentang keadaan pantai ini yang ternyata sempat mau dibeli oleh pihak swasta untuk dijadikan kawasan resort, akan tetapi ditolak olah sang pemilik tanah karena tanah tersebut akan diberikan kepada anak cucunya kelak dan tidak rela jika nantinya keluarga mereka malah bekerja kepada pihak swasta tersebut sebagai pengurus resort.

          Tak terasa hujan mulai sedikit reda. Dihiasi sepatu kami yang penuh dengan tanah liat. Kami mencoba mendorong motor agar bisa berjalan melintasi jalan pulang yang menjadi licin karena penuh dengan tanah liat basah yang bisa mengakibatkankan selip saat berkendara. Bagi yang ingin membeli oleh-oleh mungkin bisa membeli sate belalang yang banyak dijual disepanjang jalan pantai ini. Saya sendiri kurang begitu berminat dan langsung segera pulang.


0 comments:

Post a Comment